Jual Produk Sendiri Atau Ikut Affiliate

Jual Produk Sendiri atau Ikut Affiliate

Mana yang Lebih Menguntungkan antara Jual Produk Sendiri atau Ikut Affiliate
Banyak orang di luar sana yang galau apakah mereka sebaiknya menjual produk sendiri atau ikut affiliate. Mereka menimbang keuntungan dan kerugian dari dua jenis bisnis ini. Lalu mana yang lebih menguntungkan?

Tentu saja setiap bisnis memiliki faktor resiko sendiri-sendiri. Jika Anda salah satu orang yang bingung apakah jual produk sendiri atau affiliate, Anda perlu mempertimbangkan beberapa hal berikut ini.

Untung Rugi Ikut Affiliate

Tentu banyak untungnya. Bayangkan saja Anda tidak perlu mengeluarkan modal besar di awal. Pasalnya, sebagai seorang affiliater, tugas Anda hanya melakukan promosi. Barang yang Anda promosikan bukanlah barang Anda, melainkan milik orang lain.

Sebenarnya bukan berarti Anda sama sekali tidak perlu mengeluarkan modal, tapi ada sedikit uang yang harus Anda investasikan, seperti membeli hosting, domain, dan mungkin tool yang Anda butuhkan yang berkaitan dengan proses internet marketing yang Anda terapkan. Tentu saja itu relatif. Setiap individu memiliki cara sendiri dalam melakukan marketing.

Jadi, tidak benar juga kalau ikut affiliate itu berarti Anda tidak perlu mengeluarkan modal awal, tapi modalnya relatif kecil.

Selain itu, perhatikan pula passion Anda. Dalam hal ini, Anda adalah pure seorang marketer. Artinya, Anda harus menjadi orang yang dikenal dan dipercaya orang lain. Untuk itu, Anda harus memiliki passion yang sesuai dengan produk yang Anda jual.

Kenapa harus sesuai? Karena orang sangat sulit sekali percaya kepada orang yang menjual barang yang ia sendiri tidak tahu karena ia tidak ada passion di sana. Ilustrasinya seperti ini. Mana yang lebih cepat mendapatkan customers, seorang wanita lugu dari desa atau wanita yang stylish yang bisa berdandan cantik ketika produk yang yang dijual adalah produk kecantikan? Tentu saja wanita yang kedua, bukan? Begitu juga dengan bisnis affiliate. Diperlukkan passion yang sama sehingga orang lain percaya kepada Anda.

Itu adalah beberapa keuntungan dari ikut program affiliate. Bagaimana dengan kerugiannya? Sebenarnya bukan kerugian tapi tantangan yang Anda hadapi. Tentu saja akan sangat banyak sekali orang yang mau menjadi affiliater apalagi modal yang harus mereka keluarkan relatif kecil. Semakin banyak orang yang ikut affiliate apalagi di produk yang sama, semakin sulit juga untuk mendapatkan sales.

Itulah mengapa banyak pakar affiliate yang membuka kelas affiliate. Di kelas ini, peserta akan diajarkan bagaimana membuat orang tahu, tertarik, dan akhirnya percaya untuk membeli produk yang Anda pasarkan. Dalam affiliate, orang tidak hanya perlu tahu dan tertarik, tapi juga percaya dan akhirnya membeli produk Anda.

Untung Rugi Jual Produk Sendiri

Tentu saja lebih sulit untuk jual produk sendiri daripada affiliate. Setidaknya Anda harus memiliki produk yang benar-benar banyak orang memperlukannya. Bagian ini yang sering tidak bisa dilakukan oleh para pebisnis, yaitu menciptakan produk yang benar-benar dibutuhkan oleh orang banyak. Apalagi jika barang tersebut bukanlah barang yang baru dan banyak produsen yang menciptakannya. Tentu harus ada hal unik dan beda sehingga produk Anda bisa mengalahkan produk buatan produsen lain.

Selain itu, karena produk Anda sendiri, Anda tentu memerlukan modal awal entah untuk membuat atau bahkan menguji jika hal tersebut dibutuhkan. Belum lagi jika produk Anda tersebut tidak diterima oleh masyarakat alias tidak laku. Jelas Anda akan mengalami rugi dua kali lipat.

Akan tetapi, keuntungannya luar biasa. Bayangkan jika Anda sudah memiliki produk yang sangat diminati oleh banyak orang. Anda bisa melakukan banyak hal, seperti berinovasi sehingga meninggikan nilai jual atau membuka affiliate agar produk Anda dipasarkan oleh orang lain. Dengan membuka program affiliate, Anda tidak perlu pusing masalah marketing karena ada orang lain yang melakukan proses tersebut. Anda akan memiliki banyak waktu untuk bersantai sementara pendapatan sudah pasti masuk ke rekening Anda. Di sela bersantai tersebut, Anda bisa memikirkan hal baru apa yang bisa Anda lakukan. 

Ketika anda memutuskan terjun di bisnis online jual produk sendiri anda harus inovatif dimulai dari riset pasar produk anda dan menentukan keyword untuk promosinya. 

Nah, sekarang pilihan ada di tangan Anda apakah memilih jual produk sendiri atau ikut affiliate. Yang jelas ada satu kesamaan dari dua jenis bisnis ini, yaitu ketekukan dan inovatif. Tanpa dua hal ini, mustahil Anda bisa memenangkan kompetisi di era bisnis yang semakin ketat.

Selain itu, buatlah website yang responsive. Apa itu website responsive? Ini adalah website yang tampilannya keren dan menarik walaupun dibuka di smartphone. Anda harus tahu kebanyakan masyarakat Indonesia mengakses internet menggunakan smartphone daripada komputer. Menurut studi ilmiah kebiasaan ini berbeda dengan di Amerika di mana kebanyakan orang amerika lebih dulu menggunakan PC daripada smartphone.

Setting website Anda dengan settingan yang memudahkan pelanggan dalam melakukan pembelian. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, kebanyakan toko online gagal dalam melakukan closing. Anda harus membuat payment method yang mudah bagi siapapun pelanggan Anda.

Sekarang ini, ada banyak sekali metode pembayaran yang bisa Anda pilih. Akan lebih baik jika Anda melakukan riset kecil-kecilan kira-kira calon pembeli Anda lebih senang menggunakan metode pembayaran yang seperti apa.

Yang tak kalah penting lagi adalah gunakan media lain, tidak hanya website. Mengoptimasi toko online Anda sehingga mesin pencari seperti Google senang dengan website Anda ternyata tidak cukup. Ada banyak sekali media online yang harus Anda gunakan untuk menggaet lebih banyak lagi calon pembeli seperti media sosial.

Memiliki pengetahuan yang tepat dalam mengelola bisnis toko online tidak akan membuat Anda gagal dalam mengelola toko online. Sengitnya kompetisi di bisnis online harus membuat Anda selalu berpikir inovatif agar menjadi pemenang, bukan menjadi pecundang.

Tidak ada yang membimbing! Sebenarnya banyak sekali sih referensi maupun sumber-sumber mengenai bisnis online ini di internet maupun buku-buku baik yang gratis atau berbayar, tetapi saran saya belajarlah pada ahlinya. Cari yang terbaik di bidangnya. Berguru padanya ! 

Share this post